SEKOLAH PINDUL
Tempat Belajar Masyarakat Desa Wisata
Proses
pendidikan dengan terciptanya sumber daya manusia merupakan suatu hubungan
logis yang tidak dapat dipisahkan. Proses pendidikan merupakan sebuah proses
yang dengan sengaja dilaksanakan semata–semata bertujuan untuk mencerdaskan
bangsa. Melalui proses pendidikan akan terbentuk sosok–sosok individu sebagai
sumber daya manusia yang akan berperan besar dalam proses pembangunan bangsa
dan negara. Oleh karena itu peran pendidikan demikian sangat penting sebab
pendidikan merupakan kunci utama untuk menciptakan sumber daya manusia yang
berkualitas.
Kemajuan di bidang
pariwisata membawa perubahan pada kebudayaan di Desa Wisata Bejiharjo. Untuk
itu, perlu adanya pendidikan untuk mengatasi dan menanggulangi permasalahan
yang mulai muncul agar tidak berkembang lebih prular.
Dengan
demikian, sangat diperlukan adanya suatu wadah belajar bagi anak usia dini
untuk mengembangkan potensi yang dimilikinya sehingga dapat tersalurkan pada
hal-hal yang positif. Belajar memerlukan suasana menyenangkan agar anak-anak
dengan mudah menyerap pesan-pesan yang tersimpan di dalamnya. Oleh karena itu,
belajar sambil bermain menjadi hal yang efektif namun tetap dengan mengupayakan
nilai-nilai budaya positif, selain itu di tempat ini juga dapat digunakan
masyarakat umum dalam meningkatkan pengetahuanya melalui berbagai pelatihan dan
kegiatan lainya. Wadah belajar tersebut kami beri nama “Sekolah Pindul” yang
mempunyai arti sekolah : tempat
belajar dalam menuntut ilmu, Pindul: salah
satu wisata di Desa Bejiharjo, sehingga Sekolah
Pindul berarti tempat belajar yang berbasis wisata dan budaya, untuk
menunjukkan tentang nilai-nilai kebudayaan yang menjadi dasar dalam program
sehingga harapannya masyarakat akan benar-benar peduli dengan pendidikan anak
sebagai upaya menanamkan nilai-nilai budaya positif.
A. Tujuan
1. Pendirian Sekolah Pindul bagi masyarakat di Kabupaten Gunungkidul.
2. Memfasilitasi belajar di luar sekolah untuk mengoptimalkan
potensi anak
usia dini.
3. Membangun kultur positif dan pelestarian budaya melalui
Sekolah Pindul
4. Menciptakan generasi yang berkualitas dan berwawasan luas
khususnya di Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul.
B. Identitas Lembaga
Nama Kelompok : SEKOLAH PINDUL
Alamat : GELARAN II, BEJIHARJO, KARANGMOJO,
GUNUNGKIDUL, DIY
CP : 081804222021
C. Jenis Program
1)
Kelompok
Catering
Koordinator
: Bapak Suyadi
Menur Catering
|
Jk Catering
|
Retna Catering
|
Ketua : Bapak Gino
|
Ketua : Bapak Sakiran
|
Ketua : Ibu Retna
|
Anggota :
-
Ibu Giyanti
-
Ibu Wartiyem
-
Ibu Sutinem
-
Ibu Nursiati
-
Ibu Yuyu Dahlia
-
Ibu Endah
|
Anggota:
-
Ibu Tumini
-
Ibu Supin
-
Bapak Bambang
-
Ibu Tini
|
Anggota :
-
Ibu Iken
-
Ibu Yatinem
-
Ibu Rumi
|
2)
Musik
Putra Pindul
Koordinator : Bapak Agus
Anggota :
1. Sipur
2. Nuning
3. Ida
4. Niken
5. Yanto
3)
Paguyuban
Gejuk Lesung
Koordinator : Mbah Pur
Anggota :
1.
Mbah Rejo
2.
Mbah Sinem
3.
Mbah Samijem
4.
Mbah Harto
5.
Mbah Sri
|
Koordinator :Tumiyem
Anggota :
1.
Sugiyati
2.
Tukinah
3.
Suwartini
4.
Tuyem
5.
Ngatinem
|
4)
Payuban
Kerawitan Gelaran
Koordinator : Bapak Adi Coko
Anggota :
1.
Ibu Pur
2.
Ibu Rubiyem
3.
Ibu Warikem
4.
Ibu Supin
5.
Ibu Warijo
6.
Bapak Pur
7.
Ibu Supin
8.
Ibu Sri
|
9.
Ibu tumini
10. Ibu
11. Bapak
12. Ibu
|
5)
Paud
Gunung Tanjung
Koordinator : Ibu Tumini
Anggota :
1. Ibu
Leni
2. Ibu
Mur
3. Ibu
Santi
6)
Paguyuban
Senam Wira Wisata
Ketua
: Murtini
Angota :
1.
Mala
2.
Dwi
3.
Heni
4.
Yani
5.
Retna
6.
Rohmi
7.
Hesti
8.
Iken
9.
Santi
|
10. Intan
11. Win
12. Mur
13. Sami
14. Tri W
15. Tri N
16. Endah
17. Rubi
18. Tika
|
7)
Outbond
Ketua
: Bapak Sutikno
Anggota :
1.
Ari Purnawan
2.
Ragil Aditya
3.
Rahmad
4.
Sudadi
5.
Imam Mustofa
|
6.
Tri Agung Wahyudi
7.
Yuli Setyawan
8.
Hashim
9.
Cenil
10.
|
8) Kepemandu Wira Wisata
Ketua
Pemandu : Slamet Riyanto
Asisten
Ketua : Edi
Suryanto
Pemandu Putra :
1.
Atang Mulyanto
2.
Bowo Ariyanto
3.
Darwin
4.
Didik Susanto
5.
Edi Purwanto
6.
Eko Wahyu W
7.
Giyanto
8.
Hendra Jaya
9.
Heri
10. Heru Susanto
11. Imam Mustofa
12. Iriyanto
13. Jumakir
14. Ngatino
15. Prapto Wiyono
16. Risam
17. Riyanto
18. Rukino Catur
19. Sajiyono
20. Kasiman
|
21. Subardiyanto
22. Subari
23. Sudarsono
24. Sugito
25. Sunardi Bido
26. Supriyanto
27. Suranto
28. Thomas
29. Toni ragil
30. Murtini
31. Tri Agung W
32. Tulus
33. Wagino
34. Wasgiyanto
35. Waspodo
36. Wisnu
37. Yus
38. Ardani
39. Dimas Setyo
40. Dwiyono Bani
S
|
41. Hasyim
42. Ilham
43. Nandi Saputro
44. Pajar
45. Sario
46. Supriyadi
47. Suranto
48. Wahyu
Wibisono
49. Yudi
50. Sugiyanto
51. Kelik
52. Ryan
53. Bayu
54. Arif roohman
55. Toni
56. Rudi hartono
57. Arif
mujahidin
58. Bobi
|
9)
Pengelola
Paud Sarwoagung
Ketua :Yudan Hermawan,S.Pd
Sekretaris :Turasminingsih,S.Pd
Bendhahara :Rubiyem
Penasehat :Marnoto,Se
Ana Waskita
Pendidik :Triwinarsih
Pebriana Putri Rindani
10) Kelompok Reyog Sarwobudoyo
Ketua :Marnoto,Se
Sekretaris :Ana Waskita
Bendhahara :Sutijo
Anggota :
1.
Harto
2.
Suyatno
3.
Tugiyanto
4.
Helmi Yulizat
5.
Sidik Suharyanto
6.
Anto Bahari
7.
Nur Rohman
8.
Apri
9.
Iip Ferdiatna
10. Yayan
11. Bayu
12. Viko
13. Mangun
14. Supri
15. Ananto
16. Katno
17. Diki
18. Dika
|
19. Sirus
20. Sapto
21. Jumiko
22. Wasito
23. Wasidi
24. Parjo
25. Dwi Suryoto
26. Sugito
27. Suprih
28. Paeno
29. Umam
30. Sarjono
31. Wasiyo
32. Alfi
33. Pardiyo
34. Slamet
35. Irkam
|
11) Senam Omah Pasinaon
Ketua
: Puryani
Sekertaris : Sri Handayani
Bendahara
: Parjiyem
Anggota :
1.
Wasmiyati
2.
Tri Winarsih
3.
Erna Fitria
4.
Ani Maesaroh
5.
Rubiyanti
6.
Tulasmi
7.
Sendi Ayu Wardani
8.
Siti S
9.
Suryati
10. Surati
|
11. Muji
12. Sundariwiyati
13. Rudiyem
14. Dian
15. Erna
16. Rismiyati
17. Tanti Rahayu
18. Atik W
19. Indriyani
20. Rina (
Instruktur)
|
12) Homestay
Koordinator :Ari Purnawan
Anggota :
1. Ragil
Aditya
2. Tri
Agung Wahyudi
3. Imam
Mustofa
4.
Hashim
D. Penutup
Pendidikan dan Pemberdayaan adalah dua kata
yang tepat dan saling terkait untuk menjadi bekal menuju Indonesia lebih baik. Sekolah
Pindul dalam programnya yang telah direncanakan yaitu pemberdayaan masyarakat
melalui pendidikan masih terus menerus mengembangkan program yang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat. Dari sinilah masyarakat sekitar mulai sadar arti pentinya
pendidikan dalam kehidupan sehingga masyarakat merasakan kewajiban untuk selalu
belajar dari usia dini hingga orang tua, dampak yang sangat besar setelah
adanya Sekolah Pindul menjadi masyarakat ramai, ramai dalam menuntut ilmu.
Semoga dengan adanya program ini “Sekolah
Pindul” yang merupakan alternatif pendidikan di luar sekolah sebagai wahana
untuk pengoptimalan potensi anak dan masyarakat dapat diaplikasikan dan
dikembangkan diseluruh daerah yang harapannya dapat menjawab permasalahan
pendidikan, serta dapat membantu upaya melestarikan budaya lokal dalam
persaingan di era global.
Demikian gambaran umum yang telah kami susun
semoga dapat menjadikan pembaca faham tentang program yang kami laksanakan di
omah pasinaon, dan apabila dalam penyusunan kami masih banyak kekurangan kami
mohon maaf.